Langgar Parkir di Kota Yogyakarta Selama Libur Natal  Puluhan Kendaraan Digembosi dan Digembok.

Libur Natal tangal 25 dan 26 Desember 2023 membuat Kota Yogyakarta di banjiri wisatasan yang liburan ataupun mengunjungi sanak keluarga, banyaknya kendaraan pribadi baik motor dan mobil pribadi serta masyarakat yang memilih menggunakan transportasi umum seperti kereta, bus dan pesawat membuat Kota Yogyakarta ramai di beberapa kawasan wisata dan tempat kuliner.

Rabu (27/12) Bapak Agus Arif Nugroho, S.STP, M.Si di dampingi Bapak Golkari Made Yulianto, S,Sos, M.M selaku Sekretaris Dinas, serta Imanudin Azis, SE ( Kabid Perparkiran ), Harry Purwanto, S.I.P ( Kabid Angkutan Jalan dan Keselamatan Lalu Lintas ) di temui ditengah konferensi pers menjelaskan sebanyak 17 kantong parkir disiapkan baik milik Pemerintah Kota Yogyakarta maupun yang di kelola swasta, hal ini menunjang aktivitas pariwisata selama libur Natal dan Tahun Baru ( Nataru ).

Adapun 17 kantong parkir tersebut 10 Tempat Khusus Parkir (TKP) Senopati, Ngabean, Sriwedani, Limaran, TKP Malioboro I ( Abu Bakar Ali ), Malioboro II ( Selatan Pasar Beringharjo ), Beskalan, Ketandan dan 7 Tepi Jalan Umum ( TJU ) di jawasan Gumaton ( Tugu, Malioboro, Kraton ) pada Jl Margo Utomo, Ketandan, Suryamatjan, Perwakilan, Beskalan, Pajeksan dan Reksobayan dengan kapasitas total 364 motor dan 228 mobil, selain itu juga ada TKP milik Swasta di Stasiun Tugu, Parkir Maliboro Mall.

Dinas Perhubungan melakukan penindakan fisik sebanyak 31 kendaraan roda dua, 30 kendaraan roda empat dan 5 becak bermotor, disamping itu terdapat 20 mobilyang di gembok karena kedapatan terparkir dilokasi yang jelas-jelas terlarang.

Marka dan Rambu serta banner peringatan sudah terpasang dengan jelas, maka diperlukan upaya edukasi secara fisik, mulai dari penempelan stiker, pengembosan dan penggembokan ban terhadap kendaraan yang melanggar untuk menimbulkan efek jera supaya masyarakat dan wisatawan tidak tidak mengulang perbuatan yang berpontensi mengganggu kelancaran lalu lintas.

“Tindakan pertama menempeli stiket imbauan, kedua gembosi ban, termasuk memasang gembok di mobil yang terpaksa kami lakukan, Kota Yogyakarta sangat terbuka menerima seluruh wisatawan yang hendak menikmati liburan, kami berharap semua pihak saling menjada kondisifitas dan kenyamanan, salah satunya dengan memarkir kendaraannya di tempat yang telah di sediakan, toh deretan parkir di seputar Malinoro, tempat parkir khusus parkir baik yang di kelalola pemerintah dan swasta tersedia dan daya tampung cukup memadahi, Ujar lebih lanjut Bapak Agus Arif Nugroho, S.STP, M.Si

Bapak Golkari Made Yulianto, S,Sos, M.M selaku Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, menambahkan saat libur Natal pihaknya telah melakukan pengaturan lalu lintas melalui Area Traffic Control System (ATCS) sekaligus penghitungan kendaraan kendaraan yang masuk ke Area Yogyakarta.

Saat libur Natal beberapa hari lalu terjadi kenaikan kendaraan yang signifikan yaitu menjadi 134.038 kendaraan setara mobil penumpang (smp) atau mengalami kenaikan sebanyak 30.210. "Artinya itu ada kenaikan volume sekitar 30.210 smp, jika diprosentase Nataru ini dibandingkan dengan hari-hari biasa itu ada kenaikan volume sekitar 29 persen.

"Dari counting ini kita dapatkan pada hari-hari normal itu ada sekitar 103.828 setara mobil penumpang, jadi motor sudah kita setarakan dengan penumpang itu jumlahnya seperti itu," Pungkasnya